BERTAMBAHNYA TARIP KERETA COMMUTER LINE SEBESAR RP.2.000

Pada tanggal 1 oktober 2012 PT Kereta Api memberlakukan kenaikan tarif Commuter Line di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Kenaikan harga tiket yang seragam sebesar Rp 2000. Sekretaris PT KAI Commuter Jabodetabek Makmur Syaheran menyatakan kenaikan Rp 2000 masih dapat dijangkau warga pengguna layanan Commuter Line. “Kami sudah melakukan penelitian tentang jumlah kenaikan tarif ini,” katanya Sabtu, 22 September 2012.
Makmur menambahkan, kenaikan tarif akan dikembalikan dalam bentuk perbaikan dan terobosan pelayanan. Makmur mencontohkan akan ditempatkannya dua orang petugas kebersihan serta empat orang petugas keamanan di setiap rangkaian. Selain itu rencananya akan ada pula pelayanan kesehatan di beberapa stasiun.

Komunikasi lewat pengumuman-pengumuman juga akan ditingkatkan baik di dalam rangkaian kereta maupun di stasiun atau peron. Pelayanan yang satu ini dijanjikan disediakan dalam bentuk digital.


“Baru satu kereta yang sudah kami pasangi televisi layar LCD dan akan kami tambah lagi nanti,” katanya sambil menambahkan, “Otomatisasi teknologi di setiap stasiun juga akan ditambah.”

Peningkatan pelayanan termasuk dengan bertambahnya jumlah unit kereta itu sendiri serta jumlah perjalanannya. Saat ini, Makmur mengatakan, sudah ada 600 unit kereta dari jumlah 386 unit tiga tahun lalu. “Tahun ini kami juga akan membeli sebanyak 90 unit kereta dari Jepang.”
Pada kesempatan yang sama Humas PT KAI Mateta, juga  berharap dengan bertambahnya Commuter line, kereta ekonomi non AC bisa segera ditarik . Menurutnya banyak kereta ekonomi yang sekarang masih beroprasi sudah tidak layak pakai.

0 komentar: Posting Komentar